• Beranda
  • Berita
  • Event
  • Galeri
  • Profil
    Redaksi Hubungi Kami
  • Beranda
  • Berita
  • Event
  • Galeri
  • Tentang Kami
  • Sejarah
  • Hubungi Kami
  1. Beranda
  2. Berita
  3. Dukung Pengembangan Cabai Paku untuk Perani Makin Sejahtera

Dukung Pengembangan Cabai Paku untuk Perani Makin Sejahtera

  • 07 Oktober 2022, 9:16 PM
  • Sayur, Kilas
  • HORTI INDONESIA

Jakarta, hortiindonesia.com - Kementerian Pertanian bersama pemerintah daerah terus melakukan trobosan inovasi guna meningkatkan kesejahteraan petani, salah satunya melalui dukungan terhadap pengembangan Cabai Pantai Kulon Progo (Cabai Paku). Sebuah inovasi penerapan teknologi pengembangan cabai yang dilakukan pada lahan yang awalnya tidak produktif yang berada di sekitar pantai.

Direktur Jenderal Hortikultura, Prihasto Setyanto mengatakan bahwa Kementerian Pertanian sejak tahun 2018 telah memberikan fasilitasi Kawasan cabai ke Kabupaten Kulon Progo.
“Dukungan fasilitasi cabai yang bersumber dari APBN telah dilaksanakan sejak tahun 2018 dengan jumlah yang naik dari 25 ha pada tahun 2021 menjadi 70 Ha di tahun 2022”, kata Prihasto di sela acara Panen Cabai Paku pada Selasa (4/10).
Pihaknya menambahkan bahwa Kabupaten Kulon Progo mempunyai potensi yang besar untuk pengembangan komoditas strategis.


“Komoditas strategis seperti cabai dan bawang merah yang dikembangkan di Kabupaten Kulonprogo mempunyai kualitas yang bagus. Untuk komoditas bawang merah mempunyai peluang ekspor yang besar apabila dikembangkan dengan baik. Sedangkan untuk cabai, hasilnya cukup baik dan pasarnya sudah sampai Jakarta, Semarang dan beberapa kota di Pulau Jawa”, terang Prihasto.


Baca Juga: Kementan Perluas Areal Tanam Bawang Putih di Lereng Gunung Wilis Tulungagung

Sementara itu, Pemerintah Kulon Progo juga mengembangkan cabai paku ini dengan mengintegrasikan seluruh aspek dari hulu hingga hilir, mulai dari pemanfaatan teknologi budidaya, pemanfaatan pasar lelang, peningkatan nilai tambah melalui proses pengolahan hasil, hingga pemberdayaan petani.

“Potensi Kawasan Agroindustri Cabai Paku di Kulon Progo seluas 1000 ha yang terdiri dari kawasan aneka cabai 750 ha dan 250 ha hortikultura semusim lainnya. Untuk kelembagaan cabai paku, sudah ada sekitar 25 kelompok tani dan hingga saat ini telah berdiri 12 pasar lelang yang rutin tiap malam melakukan lelang cabai. Rata-rata setiap pasar lelang menghasilkan 500 kg hingga lebih dari satu ton setiap harinya”, ungkap Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo, Aris Nugraha.


Hal senada juga diungkapkan Sekretaris Direktorat Jenderal Hortikultura, Retno Sri Hartati Mulyandari, salah satu pelelangan cabai paku di Kelompok Tani Rejo. Retno menjelaskan, program Cabai PaKu sejalan dengan arah kebijakan Kementerian Pertanian, yakni peningkatan daya saing dan nilai tambah hasil pertanian.

“Saya sangat berharap Kelompok dapat mengembangkan usahanya ke pangsa pasar yang lebih beragam dan semoga secepatnya dapat berpartisipasi dalam mendukung ekspor produk olahan hortikultura,” pungkasnya.

Berita Terkait

Pasokan dan Harga Sayuran Terkendali, Perayaan Nataru di Humbahas Semakin Sejuk

  • 07 Oktober 2022, 9:16 PM

Ketersediaan Cabai dan Bawang di Pasar Induk Tanah Tinggi Jelang Nataru, Terpantau Stabil

  • 07 Oktober 2022, 9:16 PM

Kementan Sosialisasi Teknologi Soilblock ke HKTI dan Gerakan Pramuka Melalui Bimtek

  • 07 Oktober 2022, 9:16 PM

PRODUSEN BENIH BAWANG PUTIH DUKUNG SWASEMBADA

  • 07 Oktober 2022, 9:16 PM

Berita Terpopuler

  • Keren, Aplikasi Ini Bisa Identifikasi Aneka Jenis Tanaman
    22 Januari 2019, 11:45 AM
  • Menanam Stroberi dengan Sistem Hidroponik
    11 September 2018, 11:23 AM
  • Apa dampak COVID-19 Terhadap Pertanian Indonesia?
    10 April 2020, 3:03 PM
  • VARIETAS KENTANG YANG COCOK DIOLAH JADI KERIPIK
    06 November 2019, 4:25 PM
  • PT. Indevco Internusa & Everris Siap Guncang Pasar Pupuk Indonesia
    30 April 2019, 6:28 PM
  • Juara, Ini 4 Melon Hibrida Besutan Kementan
    07 Februari 2019, 12:34 PM
  • PROF SUDRAJAT : NENAS DAN PISANG UNTUK TUMPANG SARI PEREMAJAAN SAWIT
    02 Oktober 2019, 2:21 PM
  • Pakai Metode BAMELE, Petani Bawang di Nganjuk Raup Keuntungan Berlipat Ganda
    11 Juli 2019, 11:23 AM
  • Bangkit Dari Mati Suri, Wonosobo Kembali Geber Bawang Putih
    31 Januari 2019, 11:15 AM
  • Likat Kuning Solusi Menangkal Hama di Tanaman Bawang Putih
    13 September 2018, 1:38 AM

Kategori Berita

  • Buah
  • Sayur
  • Herbal
  • Tanaman Hias
  • Gaya Hidup
  • Tips & Trik
  • InovTek
  • Jelajah
  • Sosok
  • Etalase
© Hortikultura Indonesia 2018 - 2023. All Right Reserved