Jakarta, Hortiindonesia.com
Tantangan pengembangan hortikultura adalah produksi tergantung pada musim. Upaya mengatasinya dengan penyediaan produk off season, Prihasto Setyanto, Dirjen Hortikultura menyatakan hal ini.
Tantangan lain adalah skala usaha kecil dan menyebar diatasi dengan peningkatan produksi dan produktivitas lewat kampung hortikultura yang terintegrasi dan pemanfaatan pekarangan. Produktivitas belum maksimal diatasi dengan penggunaan varietas unggul baru.
Minim mekanisasi dan aksebilitas diatasi dengan pemanfaatan teknologi mekanisasi dan penyediaan Jalan Usaha Tani. Preferensi konsumen produk segar diatasi dengan hilirisasi produk melalui penumbuhan UMKM hortikultura.
Permintaan pada waktu tertentu meningkat terutama pada Hari Besar Keagamaan Nasional diatasi dengan memperpanjang umur simpan (penerapan rantai dingin). Komoditas tertentu tergantung pada impor (bawang putih, bawang bombay, kentang industri) diatasi dengan pengembangannya di dalam negeri.
Minimnya jaringan pemasaran diatasi dengan kemitraan petani – offtaker (contract farming, closes loop). Rendahnya akses permodalan diatasi dengan fasilitasi akses pembiayaan baik KUR maupun fintech.
Tingginya risiko usaha budidaya diatasi dengan mendorong asuransi hortikultura. Rendanya daya saing produk diatasi dengan penerapan GAP. Tingginya kehilangan hasil pascapanen diatasi dengan mendorong GHP.
Tantangan daya saing dan hilirisasi hortikultura adalah inkonsistensi aspek mutu produk dan supply; minim sentuhan teknologi sehingga masa simpan singkat, mudah rusak dan tidak menarik; biaya logistik tinggi sehingga harga produk mahal; produk belum didisain mengacu permintaan pasar baik dari grading, olahan dan saluran pemasaran; diplomasi perdagangan lemah.
Karateristik produk yang tidak dapat disimpan lama, perlu tempat lapang (voluminous); mudah rusak (perishable), melimpah ruah pada satu musim dan langka pada musim lain; harganya berfluktuasi. Diatasi dengan penanganan pasca panen secara tepat atau Good Handling Practises (GHP), sehingga mutu terjamin from farm to table.